Homemade MPASI untuk Ibu Bekerja: Jangan dibuat susah!


Nara siap mencoba masakan mama

Sebagai ibu bekerja yang setelah memiliki bayi menjadi jarang memasak, saya pun merasa takut dan tidak siap saat Nara mulai makan. Namun, dari hasil browsing, banyak membaca buku panduan MPASI, dan (yang paling utama) berkonsultasi dengan dokter, saya mulai sedikit percaya diri. Ternyata, menyiapkan MPASI Homemade dan sehat itu mudah koq!

Gunakan Bantuan Peralatan Praktis

Peralatan Praktis yang sangat membantu saya

Jika memaksakan mengukus manual, kemudian melumat dan menyaring makanan dengan tenaga, waktu saya akan lebih banyak terbuang dan lebih lelah, dan ditakutkan mengurangi semangat saya untuk menerapkan MPASI homemade lebih lama, sehingga saya menggunakan sebuah peralatan praktis: Steam and Blender! Saya tidak perlu menyiapkan alat kukus dan mengecek apakah air sudah mendidih, apakah bahan makanan sudah makan, memotong bahan makanan, melumat, kemudian menyaring. Saya cukup memotong bahan makanan secukupnya, set timer steamer, kemudian melakukan hal lain. Steamer akan berbunyi ketika selesai mengukus, saya cukup menekan blender dengan konsistensi sesuai selera. Hasilnya pun akan lebih mudah untuk disaring. Kenaikan tekstur? Cukup mengatur lama waktu blender, atau mengeluarkan sebagian hasil kukusan (dan sebagian lagi tetap diblender). Untuk peralatan lain yang memudahkan, bisa dibaca disini.

Takahi Slow Cooker, kunci kesuksesan MPASI Homemade bagi Ibu Bekerja
Takahi Slow Cooker yang saya punya, ukuran 0,7 L

Semakin besar anak, semakin kompleks makanan yang dia perlukan. Sejak Nara berusia 6 bulan 3 minggu, saya iseng-iseng mencoba memasak makanan 4 bintang menggunakan Takahi. Terimakasih Takahi! Nara makan sangat lahap! Tidak sampai 10 menit, makanan ludes. Memang karena dimasak dalam waktu yang lama, bubur yang jadi rasanya sangat sedap karena bumbunya meresap ke Nasi. Sampai Nara umur 1 tahun, saya tidak pernah menggunakan gula dan garam, serta hanya menggunakan Pandan sebagai bumbu aromatik (tanpa seledri dan duo bawang).

Contoh persiapan Menu Nara setiap hari


Sampai mendekati usia 1 tahun, Nara makan 3x sehari dari hasil Takahi ini. Saya pun senang karena tidak butuh effort lebih untuk memasaknya (tinggal cemplung-cemplung, kemudian colok, makanan enak tersaji), dalam waktu 4 jam, bubur sudah jadi dengan konsistensi yang bagus. Begini resep saya memasak praktis ala ibu bekerja dengan menggunakan Takahi:
1. Sebelum tidur, saya siapkan porsi makan Nara 3x untuk kemudian dipotong2
2. Sekitar pukul 2 malam, setelah jadwal Nara bangun untuk nenen, masukkan semua bahan (kacang merah paling bawah, disusul daging, beras, kemudian sayuran).
3. Masukkan homemade kaldu (sekitar 120ml). Usahakan pot tanah liat Takahi terisi sampai sekitar 2-3 cm dari ujung pot. Jika kurang dari itu, bisa ditambahkan air mineral sedikit.
4. Colokkan
5. Buka 3 jam kemudian, aduk2 supaya bagian bawah tidak lengket, tutup lagi (biasanya itu waktunya saya mandi dan menyiapkan keperluan kantor)
6. Saat air mulai habis, masukkan makanan kedalam blender, blender sesuai konsistensi yang diinginkan
7. Bagi 3 porsi. Porsi makan pagi paling sedikit dan langsung taruh tempat makan. Porsi makan siang dan malam ditaruh tupperware dan didinginkan dulu, setelah dingin masukkan kulkas. 20 menit sebelum makan dikeluarkan dari kulkas, setelah tidak dingin hangatkan 5-10 menit di magic jar, dan sajikan!

Mulai Nara usia 9 bulan, saya secara bertahap memisahkan bubur yang tidak diblender dengan tujuan menaikkan tekstur. Hal ini saya lakukan bertahap sehingga ketika usia 11 bulan, saya tidak menggunakan blender. Umur 1 tahun, dia sudah makan nasi lembek.

Jadi sebenarnya untuk membuat MPASI homemade itu sangatlah mudah. Bagian susahnya hanya satu: banyak cucian! Hahaha. Namun waktu yang digunakan jauuuuuuuhhh lebih sedikit daripada memasak langsung, dan yang paling penting: kadar gizi tercukupi dan anak makan sangat lahap.

Variasi makanan menggunakan Slow Cooker (6-9 bulan)
Saya selalu menerapkan makanan 4 bintang dengan double protein untuk Nara. Double protein ini saya gunakan untuk memaintain berat badan Nara, yang meskipun di kurva hijau, terlihat kurus karena anaknya tinggi. Tidak susah untuk memvariasikan makanan Nara, karena menggunakan pedoman 4 bintang, bahan yang bisa digunakan:
*Karbohidrat: Beras putih, beras merah, kentang, oat, labu kabocha, butternut squash
*Protein Hewani: Daging ayam, daging sapi, hati ayam, ikan tengiri, udang (Nara mulai 8 bulan karena Bapaknya ada riwayat alergi udang), tuna, salmon, kuning telur (direbus, ditambahkan terakhir)
*Protein Nabati: Kacang merah, tahu, tempe, edamame, kacang panjang
*Sayur: Wortel, brokoli, buncis, bayam (tidak bisa dihangatkan, ditambahkan terakhir)
Lemak tambahan: Unsalted butter atau EVOO
Tambahan makanan: Keju setelah 8 bulan
Bayangkan, betapa banyak variasi makanan yang dapat disajikan dengan begitu mudah :)

Snack/Cemilan Nara
Contoh snack kesukaan Nara: Perkedel Kentang Udang

Selain makan berat 3x sehari, Nara juga makan snack 2-3x. Snack ini bisa berupa buah-buahan (Favorit Nara Alpukat, pisang, pir kukus, semangka, dan pepaya) atau makanan rebus (wortel, brokoli, tahu, dll). Nara juga suka sekali snack bayi ini: Gerber Graduate Puff, Yummy Bites crackers, dan Happy Babby Organic Puff. Seringkali saya membuat cemilan mudah untuk Nara seperti pancake, macaroni schotel, chawan mushi, puding roti, puding biskuit, dan lain-lain. Nara suka banget!

MPASI Homemade? Gampaaaang :) Jangan keburu takut dulu ya ibu-ibu :)

Komentar

  1. Mba Vanny, long time no see. Lagi blog walking tau-tau masuk ke sini. Hihi. Thank you for sharing yah mba Vanny... :)

    BalasHapus
  2. Terima kasih sharing-nya... Bisa jadi contoh buat MPASI anak saya 1,5 bulan lagi.. :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Thank you for reading this, your comments means a lot to me. For ASAP answer, you can poke me on my Instagram @vannyerliana :)