Konsep Pengenalan Matematika untuk Anak 1 - 2 tahun


Materi Bunda Sayang di Institut Ibu Profesional (IIP) kali ini adalah tentang pengenalan Matematika untuk anak. Bahwa matematika tidak semata-mata tentang angka. Matematika ternyata ada di sekitar kita. Misalnya saat kita memasak kue, segala kegiatan pengukuran penimbangan disana adalah bagian dari matematika. Juga saat kita berbelanja, mulai dari memilih (sorting) buah, menimbang, sampai membayar. Seru ya ternyata!

PENTINGNYA PRE-MATH SKILL

“Early math skills have the greatest predictive power, followed by reading and then attention skills,” (Greg J. Duncan)
Sayangnya, materi bunsay tidak terlalu banyak membahas tentang pengenalan matematika untuk anak usia dibawah 2 tahun. Memang di usia ini fokus ada pada pengembangan panca indra, motorik kasar, dan motorik halus. Namun saya penasaran, karena saya sangat suka matematika, dan menemukan website ini dan beberapa website lain yang memberikan banyak ide kepada saya untuk mengenalkan matematika kepada Nara yang berusia 1,5 tahun.


KONSEP PENGENALAN MATEMATIKA UNTUK ANAK 1-2 TAHUN

Secara garis besar, pengenalan matematika untuk anak usia dini dapat saya simpulkan menjadi 6 pokok besar:
  1. NUMBER SENSE AND REPRESENTATION
  2. SPATIAL / EARLY GEOMETRY
  3. MEASUREMENT / ESTIMATION
  4. CLASSIFYING AND SORTING
  5. PATTERNS
  6. PROBLEM SOLVING AND REASONING
1. NUMBER SENSE AND REPRESENTATION
Bagaimana anak bisa menghitung dan merepresentasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Berhitung, berarti menghafal angka 1-10. Representation, berarti anak mengerti apa yang dimaksud dengan angka-angka tersebut. Misalnya anak bisa menghitung 3 jeruk. Kemampuan ini baru terlihat saat usia anak 3-4 tahun. Jadi di usia Nara masih dimaklumi jika berhitungnya masih lompat lompat. Kemampuan representasi yang lebih advance adalah mampu membagi mainannya. Misalnya, anak menyiapkan 3 cangkir untuk 3 bonekanya, masing-masing 1.

2. SPATIAL / EARLY GEOMETRY
Kemampuan spasial atau keruangan ini merupakan dasar dari Geometri. Anak sebisa mungkin diberi eksposure kepada Bentuk (shape), Ukuran (Size), Keruangan (Space), Posisi (Position), Arah (Direction), dan Pergerakan (Movement).

3. MEASUREMENT / ESTIMATION
Sebenarnya, pengukuran mengacu kepada pencarian panjang, tinggi, dan berat sesuatu dengan menggunakan unit pengukuran (cm atau kg). Pengukuran waktu juga termasuk. Estimasi adalah kemampuan untuk mengira-ngira jumlah. Untuk anak yang lebih besar, kegiatan membuat kue merupakan sarana yang bagus untuk melatih kemampuan mengukur dan estimasi. Untuk anak dibawah 2 tahun, disarankan untuk mulai mengenalkan pengukuran dan estimasi melalui perbandingan benda-benda yang dapat ditemukan disekitar kita.

4. CLASSIFYING AND SORTING
Mengelompokkan dan Mengklasifikasi adalah skill dasar yang sangat diperlukan anak dan selalu diajarkan di TK. Pada dasarnya, ini adalah aktivitas untuk memisahkan benda berdasar karakteristik tertentu (bentuk, warna, kegunaan, dll). Semakin besar anak, aktivitas sorting and classifying ini dapat dipadukan dengan reasoning. Untuk anak kecil seperti Nara, kemampuan awal yang diperlukan adalah mengelompokkan mainannya.

5. PATTERNS
Pola merupakan perulangan dengan logika. Misalnya deret angka yang kita pelajari waktu kuliah. Untuk anak-anak, perulangan dikenalkan dalam gambar dan bentuk. Pengenalan pola dimaksudkan untuk membantu anak membuat prediksi, untuk memahami kemungkinan, dan berpikir logis. Bentuk pola paling sederhana misalnya ada matahari berarti siang hari dan gelap berarti malam hari.

6. PROBLEM SOLVING AND REASONING
Problem solving/pemecahan masalah adalah kemampuan untuk memikirkan solusi dari masalah, dan solusi bisa lebih dari satu. Tanpa kita sadari, sebenarnya anak belajar banyak problem solving dari kegiatan mereka sehari-hari. Semakin banyak eksposur terhadap masalah, semakin berkembang pola pikirnya. Maka, jangan membuat segala sesuatunya mudah untuk anak. Demikian juga dengan reasoning. Pembiasaan untuk mengungkapkan pendapat akan membuat pemikiran kritisnya lebih terasah.

Tidak sabar untuk mempraktekkan math around us. Semoga tidak hanya untuk 10 hari, namun bisa menerapkannya seterusnya :)

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Komentar