Perjuangan: Pelajaran seminggu terakhir

Banyak kejadian minggu ini yang memberikan saya banyak pelajaran.. Tentang kesehatan, dan perjuangan..

Bermula dari sebuah berita mengejutkan dari mantan anak kos saya, Mbak Naila Sipil 2005, yang dipanggil Tuhan untuk selama-lamanya karena kanker paru-paru stadium akhir. Mbak Nai, yang sering sekali masak makanan sehat, yang selalu ada sayur dan buah dalam makanannya. Mbak Nai, yang aktif olahraga dengan himpunannya. Mbak Nai, yang selalu menjaga pola makan dan tidurnya. Kanker paru-paru, begitu kata wall2 di Facebooknya. Mbak Nai tidak merokok, tidak suka keluar malam, tidak suka makan macam2. Lalu kenapa? Hasil googling saya tidak membuahkan hasil. Kanker paru-paru ternyata berkembang 10-20 tahun untuk mencapai tingkat akut, dan biasanya baru diketahui pada stadium akhir. Penyebab tidak diketahui, namun diduga karena rokok (perokok pasif lebih berbahaya). Mbak Nai orang kuat. Setelah radang usus dan turun berat 10 kg, Mbak Nai masih kembali ke kosan dan wisuda tepat waktu (Oktober). Ketika saya malas mengerjakan TA, saya ingat perjuangan Mbak Nai. Dan bahkan dengan keterbatasan fisik saat itu, Mbak Nai jarang mengeluh, dan tidak beralasan untuk lebih lambat lulus. Setelah lulus pun Mbak Nai langsung diterima di Dinas PU. Luar biasa determinasinya!

Mbak Nai anak tunggal dan baru 3 bulan menikah. Saya tidak bisa membayangkan perasaan orang terdekatnya ketika ditinggalkan. Kami anak kosan yang mengenal Mbak Nai, semua menangis malam itu. Mbak Nai pergi terlalu cepat. Kita belum sempat mampir ke Semarang, anak kosan belum sempat foto bareng, berkas Mbak Nai yang tertinggal masih disimpan Ibu Suwendho dengan rapih, Mbak Nai belum melihat saya dan Pino wisuda dan kita traktir.. Mbak Nai, semoga Mbak tenang disana..


Masih tentang kesehatan dan perjuangan, pelajaran kedua datang dari sahabat saya Mariska. Mariska sedari kecil tidak memiliki sekat jantung yang sempurna. Namun dia salah satu wanita terkuat dan terhebat yang pernah saya temui. Aktivitasnya lebih sibuk dan lebih berat dibanding teman2 seusianya, dan sama seperti Mbak Nai, dia tidak pernah mengeluh. Mariska operasi jantung seminggu yang lalu, dan waktu kita menengoknya kemarin, dia tetap seperti Mariska yang kita kenal: selalu tersenyum, dan suka tertawa. Walaupun dia berkata bahwa tertawa membuatnya kesakitan, tapi dia tidak bisa berhenti tertawa. Maaf Mariska, saya tidak bisa berusaha untuk tidak lucu.

Mariska bercerita tentang prosedur2 yang dia jalani (saya tidak akan bercerita disini, ilmu kedokteran saya sangat minim). Kita semua berpendapat bahwa dia sangat berani. Hey, dia baru menjalani operasi yang berat dan beberapa hari kemudian, dia mengobrol dengan kami seakan2 tidak terjadi apa2. Jujur saya bangga.

Mariska juga bercerita tentang pasien2 lain yang dia temui. Ada pasangan romantis dari Aceh yang jantung sang suami sudah terlampau parah dan dokter hanya bisa berkata "Jaga kesehatan ya pak. Lebih baik Bapak beristirahat di rumah". Atau seorang remaja 20 tahun yang terpaksa harus memakai urat lembu atau besi untuk disambungkan ke jantungnya dan minum obat setiap hari, karena daya tahan tubuhnya yang lemah membuat virus radang tenggorokannya bersarang dekat jantung dan mengakibatkan pembuluh darahnya terinfeksi. Dan banyak cerita2 lain mengenai efek kolesterol ke jantung, dan bagaimana sekali terkena, orang harus minum obat seumur hidupnya. Saya dan partner makan ayam kol+sate padang saya langsung membuat komitmen bahwa kita, harus membatasi ayam kol goreng (atau usus sapi goreng kuah padang di warung minang salero, untuk kasus saya), maksimal sekali seminggu. Perjuangan yang berat, tapi sebelum semuanya terlambat, saya rela sedikit menderita.

Hmm dan, ini first attempt saya untuk menulis blog dalam bahasa Indonesia. Sudah sekian tahun pula sejak saya menulis diary (yg kebanyakan juga dalam bahasa inggris, maklum ingin memperbaiki writing saya yg super sering typo). Mudah2an hasilnya tidak terlalu memalukan. Hey, tema kali ini perjuangan bukan! :)

Komentar

  1. 20 Maret 2011..
    sekitar sebulan yang lalu, harusnya saya membaca blog ini sebulan yang lalu untuk menambah semangat saya mengerjakan tugas2 saya..
    terima kasih telah berbagi..
    James..hehe

    BalasHapus

Posting Komentar

Thank you for reading this, your comments means a lot to me. For ASAP answer, you can poke me on my Instagram @vannyerliana :)