Belajar banyak di Kunjungan Pertama ke Dokter Kandungan


24 Agustus 2015

Pertama kali ke dokter kandungan, agak awkward, karena Nanda nggak bisa nemenin dan ruang tunggu isinya ibu-ibu berperut besar semua. Mana ketemu orang kantor lagi, agak-agak tengsin kan kalau bilang ke dokter kandungan tapi ternyata nggak hamil. Hahaha. Mungkin semua kunjungan pertama ke dokter kunjungan rasanya seperti ini ya.

Aku pilih Dr. Hermono Kuswoyo SpOg di RSPG awalnya simply karena dekat kantor dan jadwal prakteknya di RSPG paling banyak ketimbang dokter lainnya. Pertimbanganku, kalau perlu cek-cek lagi kan lebih enak kita milih jam kunjungan ketimbang harus nyesuain sama kapan dokternya praktek (semua dibikin simpel aja). Later I know that dokter ini emang langganan menangani kelahiran anak karyawati-karyawati petro ataupun istri-istri mereka karena orangnya enak diajak ngomong, jadwal praktek di Gresik terus dan diagnosanya biasanya tepat.

Kelebihan jadi karyawati yang berobat di rumah sakit sendiri adalah, kita bisa daftar via telepon! Jadi prosesnya singkat dan nggak berbelit-belit. Daftar via telepon kantor, kemudian diinfokan nomor berapa dan perkiraan dapat giliran jam berapa. Sampai disana pun daftar nggak pakai ribet dan hanya menunggu sekitar 10 menit kemudian dipanggil. Sayang kepraktisan ini hilang saat perusahaan menerapkan BPJS, tapi itu dibahas nanti saja :)

Setelah ditimbang dan ditensi, aku pun mengatakan uneg-unegku tentang kecurigaan kalau aku hamil. Dokter pun menjelaskan cara testpack bekerja dan menawarkan untuk USG. Hasilnya:

Hasil USG 2D Pertama

Apakah itu? Jadi ada beberapa informasi penting yang aku dapatkan hari ini:
1. HPHT (Hari Pertama Mens Terakhir)
Ini adalah informasi yang sangat penting untuk memperoleh perkiraan usia kandungan (dan nantinya tanggal perkiraan kelahiran). Jadi usia kandungan bukan dihitung dari kapan kita "membuat" sang jabang bayi, tapi dari hari pertama mens terakhir. Inilah kenapa ada pasangan yang baru menikah 1 bulan ternyata setelah dicek hamil 2 bulan :)

Untungnya HPHTku bertepatan dengan hari pertama lebaran, atau 17 Juli 2015. Jadi perkiraan usia kandungan saat itu 6 Weeks.

2. Hasil USG di Kehamilan Awal
Embrio biasanya belum terlihat dengan USG biasa di awal kehamilan. Mungkin bisa dilihat dengan USG transvaginal, namun dokter menyatakan itu belum perlu dilakukan. Namun 1 bulan lagi, embrio sudah harus terlihat. Kalau belum, baru perlu dilakukan USG Transvaginal untuk mengetahui apakah terjadi blighted ovum atau tidak.

3. Gestational Sac
Karena embrio belum terlihat, yang bisa diukur adalah gestational sac, yang sudah aku lingkari di gambar. Nah setelah diukur, diameter GSku 2,28 mm. Kata dokter, yang penting sudah terlihat, kita lihat perkembangannya di kunjungan berikutnya.

Jadi apa kesimpulan dari kunjungan hari ini?

Jadi tahu tentang usia kehamilan, dan memang ada tanda-tanda kehamilan. Tapi untuk menunggu kepastiannya, harus menunggu kunjungan bulan depan :( Tapi aku mulai cocok dengan karakter dokter ini, beliau menjelaskan dengan sabar dan mudah dipahami pengetahuan dasar kehamilan ke orang yang sangat awam seperti aku. Orangnya juga realistis, tapi nggak menakut-nakuti. Lebih baik kita memanage ekspektasi diawal ketimbang kecewa diakhir kan :)

Tapi sayang, belum bisa mengumumkan kabar bahagia deh!

Komentar