Ngidam vs Makanan Bergizi saat Hamil



Kehamilan saya kali ini termasuk kehamilan yang mudah dan menyenangkan. Selama hamil, sama sekali nggak pernah merasakan mual atau bahkan muntah. Segala makanan masuk! Kalau ngidam juga nggak terlalu aneh-aneh, tapi kalau nggak diwujudkan, bisa bad mood atau keingat berhari-hari. Untungnya ngidamnya relatif nggak aneh-aneh, gampang didapat lah. Tapi kadang ada perdebatan antara makanan yang diinginkan atau makanan yang bergizi :)

Makanan yang suka sekali dimakan saat hamil:
1. Dessert!
Rasanya nggak afdol kalau nggak makan yang manis-manis sehari. Entah itu coklat, es krim, martabak manis, brownies, dan aneka makanan manis lainnya. Untung secara jumlah saya nggak kalap berlebihan, jadi kenaikan berat badan masih dalam batas normal. Sempat was-was juga ketika dokter menyuruh tes gula acak untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda Gestasional Diabetes atau enggak. Alhamdulilah gula darah tetap normal. Kebiasaan nyemil lanjut sampai akhir kehamilan deh :)

2. Daging
Entah apa karena ini bawaan anak cowo, tapi saya senaaaaaang sekali sama yang namanya daging. Selama hamil, entah sudah berapa kali makan steak, belum lagi daging selalu ada di menu sehari-hari, baik makan siang maupun makan malam. Mudah-mudahan sih karena banyak makan daging, si tole jadi sehat, kuat, dan pintar. Hehehe..

3. Dairy Products
Dairy products ini maksudnya produk turunannya susu. Jadi selama hamil saya suka sekali makan keju, susu, maupun yoghurt. Nggak ada cerita kekurangan kalsium saat hamil, hehehe.

4. Milo Bubuk
Kayak anak kecil ya? Ketika hamil saya suka banget gadoin Milo sachetan. Kalau lagi nganggur dan pengen ngemil, langsung ambil Milo deh. Gunting ujungnya, kemudian langsung masuk mulut sedikit demi sedikit. Sehari bisa habis 3 bungkus :)


Nah itu tadi makanan yang dimakan saat ngidam, jadi nggak mikir soal kebutuhan gizi, tapi itu yang suka sekali dimakan. Saya sadar kalau orang hamil butuh juga pasokan suplemen lebih, jadi untuk mengimbanginya, saya juga makan makanan yang kata orang bagus untuk orang hamil:

1. Air Rebusan Kacang Hijau
Kacang Hijau kaya akan Asam Folat yang dibutuhkan untuk perkembangan otak. Saya nggak terlalu suka kacang hijau karena bikin kenyang dan begah. Nah kebetulan kata orang-orang, gizinya sebenarnya ada di air rebusannya. Sejak ketahuan hamil, saya langsung minta OB di kantor untuk buatkan air rebusan kacang hijau tanpa gula setiap pagi. Jadi paling tidak saya habis 1 gelas air rebusan kacang hijau setiap hari. Sehaaat :)

2. Telur Ayam Kampung Rebus (Matang)
Telur Ayam Kampung kaya akan protein yang dibutuhkan jabang bayi. Nah dulu ketika masih ada ayam dirumah, sejak awal hamil saya selalu makan telur rebus matang hasil ayam kampung sendiri. Setelah ayamnya mati, terpaksa beli deh :) Kebetulan saya juga suka telur ini polosan. Direbus sampai matang, kemudian dikupas dan langsung dimakan gitu aja. Telurnya harus benar-benar matang supaya nggak berbahaya buat janin :)

3. Madu (dan Lemon)
Di kantor ada teman yang menjual Madu plus Royal Jelly, yang berguna untuk kesehatan dan daya tahan tubuh. Sehari saya minum 2 sendok makan madu. Kalau sedang merasa kurang sehat, bisa jadi 3-4 sendok. Alhamdulilah selama hamil nggak pernah sakit, bahkan flu sekalipun. Kalau sedang ada Lemon, saya kombinasikan Lemon dan Madu ini menjadi Honey Lemon Shot. Jadi setengah buah Lemon saya peras, kemudian diaduk dengan 1-2 sendok madu, diminum pagi hari ketika perut kosong. Setelah itu minum air putih biasa 1 atau 2 gelas. Menurut referensi yang saya baca, ini bagus untuk semacam "mencuci" usus dari segala lemak/kotoran yang menumpuk dari hari sebelumnya. Bagus juga untuk meningkatkan kemampuan penyerapan usus. Sugestinya sih, manfaat air kacang hijau dan telur yang rutin saya konsumsi setelah itu terserap sempurna semua. Hehehe amiiin.

4. Buah dan Sayur (Limited)
Pada dasarnya, saya nggak suka banget yang namanya sayur. Tapi selama hamil, saya memaksakan untuk makan sayur-sayuran berwarna hijau karena saya Anemia (diceritakan nanti). Brokoli dan Kangkung juga oke, tapi sayuran lain saya benar-benar nggak suka :) Kalau buah, saya rutin mengkonsumsi Alpukat yang juga bagus untuk otak janin. Sehari bisa makan berkali-kali kalau kebetulan dirumah ada Alpukat Mentega matang yang wuenaaak. Hehehe. Kalau dibuat jus, paling suka Sirsak dan Jeruk, yang asem-asem lah pokoknya :) Banyak cerita sembelit terjadi pada ibu hamil, alhamdulilah saya nggak pernah, karena ketika 1-2 hari nggak BAB, dengan Pepaya dan Buah Naga, nggak lama kemudian sisa perut yang mengendap keluar dengan lancarnya :)

Saya akui emang selama hamil, makanan yang masuk nggak optimal. Misalnya, saya masih sering makan Chinese Food (yang pastinya banyak mengandung MSG) dan terkadang makan mie instan (Saya batasi max 1 bulan sekali). Semoga nggak terlalu ngefek ke kesehatan dan kecerdasan si tole nantinya. Amiiiiiin.

Komentar