Celotehan Nara #6 - #10

Setiap anak dilahirkan dengan kecerdasan yang berbeda. Sampai usia 20 bulan ini, salah satu yg menonjol adalah kemampuan verbal Nara. Dia sering dikira berusia diatas 2,5 tahun. Menurut kami sebagai orangtua, memang dia bagus di verbal, tapi kualitas logikanya sepertinya standar anak seusianya.

Ini contoh celotehan Nara di usia 20 bulan yang masih membuat saya tertawa jika mengingatnya. Untuk celotehan #1 - #5 bisa dilihat disini.



#6
Saya: Tadi mama ketemu bu guru. Ditanya, mas Nara mau sekolah?
Nara: Ndak mau
Saya: Disekolah banyak teman
Nara: Ndak mau. Dirumah aja
Saya: Kata bu guru, di sekolah dikasih snack
Nara: Dirumah banyak snack itu. Mama aja yang sekolah
Saya: Lho mama kan kerja
Nara: Yuk aja
Saya: Nara sendirian dong dirumah? Nara sama siapa?
Nara: Sama (mikir lama)... Nara sama jam dinding aja!

#7
Nara: Tadi ada keluwing
Saya: Hoo Nara tau keluwing?
Nara: KE-LU-WING. Tau Nara
Saya: Wah pinter ya
Nara: Cerdas Nara
Saya: .......

#8
Nara: Tadi ada kecoa
Saya: Nara takut?
Nara: Nara nggak takut. Nara berani
Saya: Kecoanya diapain?
Nara: Ditangkep. Pakai tangan. Pakai keresek
Saya: Siapa yg nangkep?
Nara: Nara
Saya: Bukan yuk?
Nara: Yuk
Saya: Trus diapain kecoanya?
Nara: Dibuang. Ke sampah. Ke tong.
Saya: Trus gimana?
Nara: Kecoanya lari. Ke desa. Sama anaknya.

#9
Saya: Nara mau makan apa?
Nara: Sop buntut. Ndak pakai sambel. Sambel pedes. Cabe pedes. Paprika juga pedes. Bapak Nanda suka pedes. Bapak Nanda sudah besar. Nara masih kecil. Ndak boleh. Nanti kalau besar dikasih.
Saya: Iya ndak dikasih sambel koq.
(Dalam hati: Ampun deh nanyanya 4 kata, jawabnya 1 paragraf, hihihi).

#10
(Liat kungnya minum)
Nara: Tun minum apa itu. Nara liat. Tun haus ya. Itu teh pucuk ya. Minuman orang besar itu. Nara ndak boleh. Nara air putih aja. Air putih enak.
Saya: (Hampir keselek nahan ketawa).

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunsayIIP
#BintangKeluarga